Dalam hubungan cinta, salah satu kesalahan utama yang banyak terjadi adalah terlalu berharap. Perasaan seperti ini kerap membawa seseorang pada kekecewaan.
Dalam hubungan cinta, salah satu kesalahan utama yang banyak terjadi adalah terlalu berharap. Perasaan seperti ini kerap membawa seseorang pada kekecewaan.
Yang namanya masih muda, selalu percaya bahwa harapan dan impian kita akan sebuah hubungan itu sah-sah saja. Akibatnya kita sering tidak realsistis dan melakukan kesalahan-kesalahan berikut ini.
Menang-Kalah, Benar-Salah
Yang kerap terjadi aadalah hal seperti ini. Di mana kita seringkali lupa bahwa kita dan pasanagn merupakan tim yang sejalan. Faktor yang emnyebabkan hal ini adalah perang argumentasi, dominasi dan keinginan diperlakukan lebih. Coba lebih hargai eksistensi pasangan Anda dan fokus pada mencari solusi bukan siapa penyebab masalah ini terjadi.
Harapan Yang Terlalu Tinggi
Seperti yang disampaikan dalam pembukaan di atas, harapan yang terlalu tinggi sering membuat kita kecewa. Kita tak perlu melihat pasangan lain atau ekspektasi kita akan romansa dalam berhubungan. Percayalah, cinta akan mengajari Anda dengan proses yang lebih nyata daripada ekspektasi yang belum pasti ada.
Mendendam
Jangan pernah menyimpan kelu sendiri atas sebuah masalah. Ini akan membuat Anda menjadi pendendam yang sukannya mengungkit masalah yang sudah-sudah. Kalau Anda berada pada tahap ini serulang kali, tandanya hubungan Anda tidak beranjak dewasa.
Mengumbar Kisah Pribadi Pada Orang Lain
Ini sering dilakukan wanita yang kurang bisa menempatkan diri dalam bercerita. Sebenarnya, semakin kita banyak menceritakan perjalanan cinta kita pada orang lain, semakin kita takut menjadi diri sendiri dan ingin hubungan kita tampak baik di depan orang lain. Padahal yang akan merasakan kebahagaiaannya adalah Anda dan pasangan Anda sendiri.
Membanding-bandingkan
Jangan membandingkan pacar Anda dengan orang lain,hubungan Anda dengan hubungan orang lain. Setiap pasangan punya caranya sendiri untuk bertahan, tak ada hubungan yang dianggap normal atau abnormal. Cara mengukur apakah hubungan Anda layak adalah apakah Anda bahagia atau hanya senang sesaat saja, atau malah menderita. Dengan begitu Anda bisa melihat kualitas hubungan Anda dengan pasangan.
Semua bisa melakukan kesalahan, tapi, yang jangan terjadi adalah melakukan kesalahan yang sama. Belajar dari kesalahan dan make a progress on your relationship.
